Tidore, 9 Juli 2025 – Dalam upaya meningkatkan kualitas dan pemerataan pelayanan publik, Polresta Tidore Kepulauan menghadirkan inovasi layanan pembuatan SKCK dengan nama “ Hadaga ” yang dilaksanakan secara langsung di wilayah pedesaan, khususnya daratan Oba. Kata Hadaga berasal dari bahasa daerah Tidore yang berarti berkunjung , menggambarkan semangat pelayanan jemput bola ke masyarakat.
Layanan SKCK Hadaga ini merupakan bentuk komitmen Polresta Tidore dalam memberikan pelayanan publik yang berkelanjutan, terutama bagi masyarakat yang tinggal jauh dari kantor pelayanan satu atap Polresta Tidore. Inovasi ini tidak hanya menyentuh aspek efisiensi anggaran, namun juga menjawab tantangan geografis serta kendala akses masyarakat di wilayah terpencil.
Kegiatan pelayanan SKCK Hadaga dilaksanakan selama dua hari, dari tanggal 9 hingga 10 Juli 2025, yang dipusatkan di dua lokasi yakni Kantor Desa Koli Kecamatan Oba dan Kantor Kecamatan Oba. Kehadiran layanan ini disambut positif oleh warga dan para pemangku kepentingan setempat.
Kepala Desa Koli, Djabir Musa, menyampaikan apresiasinya terhadap program tersebut. “Inovasi SKCK Hadaga sangat membantu warga saya, terutama dari sisi biaya transportasi. Saya, atas nama Pemerintah Desa Koli, mengucapkan terima kasih kepada Bapak Kapolresta Tidore atas terobosan seperti ini,” ujarnya.
Senada dengan itu, salah satu warga Trans Koli, Wahyuni Fitri, menyampaikan harapannya agar pelayanan serupa dapat dilaksanakan secara rutin. “Semoga pelayanan seperti ini bisa berkelanjutan, sehingga masyarakat di daratan Oba mendapat pelayanan publik yang maksimal,” ucapnya.
Ia juga menambahkan bahwa pelayanan SKCK Hadaga berlangsung cepat dan biaya administrasi yang dikeluarkan cukup terjangkau, yakni hanya Rp 30 ribu. “Semoga layanan publik dari instansi lain juga bisa mencontoh pola pelayanan seperti ini,” harap Wahyuni.
Kapolresta Tidore, AKBP Heru Budiharto, SIK, MIK, menegaskan bahwa slogan “Polri untuk Masyarakat” bukan sekadar kata-kata, namun harus diwujudkan dalam tindakan nyata. “Peningkatan kualitas pelayanan publik harus dirasakan langsung oleh masyarakat, terutama mereka yang tinggal jauh dari pusat layanan Polri,” tegasnya.
Ia juga memastikan bahwa program SKCK Hadaga akan terus berlanjut dan menyasar kelurahan serta desa di empat kecamatan wilayah Oba. “Kegiatan ini akan terus berkelanjutan di kelurahan dan desa yang ada di wilayah kecamatan Oba,” tutup Kapolresta.