Aksi unjuk rasa yang berlangsung di Kantor DPRD Kota Tidore Kepulauan pada Kamis (04/09/25) berhasil dikawal dengan penuh kedamaian oleh jajaran Kepolisian Resor Kota Tidore.
Kehadiran Aparat Kepolisian di lapangan tidak hanya memastikan keamanan, tetapi juga menjadi bentuk nyata komitmen Polresta Tidore dalam menjaga ruang demokrasi tetap sehat. Mahasiswa dan pemuda menyampaikan aspirasi mereka dengan tertib, sementara Polri mengedepankan pendekatan humanis agar jalannya aksi berlangsung kondusif.
Semua aspirasi yang disampaikan massa aksi diterima baik oleh anggota DPRD Kota Tidore Kepulauan, dari banyaknya tuntutan yang disampaikan sudah menjadi konsentrasi utama dari DPRD Kota Tikep dan sudah diajukan ke rencana pengesaan ditahun 2026.
Kapolresta Tidore AKBP Heru Budiharto,S.I.K.,M.I.K., menyampaikan apresiasi kepada seluruh massa aksi yang telah menjaga sportivitas.
“Mari kita terus rawat kedamaian, jaga persatuan, dan wujudkan Kota Tidore Kepulauan yang aman, damai, serta bermartabat,” Ujarnya.
Ia juga menegaskan bahwa Polresta Tidore akan terus hadir sebagai mitra masyarakat dalam mengawal setiap proses demokrasi, dengan tetap mengutamakan ketertiban umum serta menjaga suasana persaudaraan di tengah masyarakat.
Sinergi antara mahasiswa, pemuda, dan petugas keamanan menjadi contoh bahwa penyampaian aspirasi dapat berjalan dengan damai tanpa harus menimbulkan kekerasan.